BAB 1
PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG
Kehidupan dan kelangsungan hidup manusia di suatu wilayah tidak akan
terjamin tanpa dukungan sumber daya yang ada di wilayah yang bersangkutan atau
di wilayah lain yang bertetangga dengan wilayah yang bersangkutan (Nursid Sumaatmadja.1988)
.
Berdasarkan ungkapan tadi, kedudukan sumber daya bagi kehidupan sangat dominan.
Sumber Daya Alam merupakan unsur yang sangat penting dalam kehidupan ini,karena
tanpa ada sumber daya alam kita mustahil untuk dapat hidup di dunia ini,
misalnya air untuk memasak, mandi dan minum. Di Indonesia ini terdapat berbagai
macam sumber daya alam yang melimpah seperti minyak bumi, gas
alam, beberapa jenis barang tambang, mineral, hutan tropis dengan berbagai
jenis kayu dan hasil hutannya, kekayaan laut, dan sebagainya, namun kita
sepertinya tidak memanfaatkan sumber daya alam tersebut dengan baik dan juga
tidak bijaksana dalam menggunakannya.Mengingat
begitu pentingnya manfaat sumber daya alam ter sebut maka kita
seharusnya melakukan konser vasi atau melestarikan sumber daya alam tersebut
untuk kelangsungan hidup kita.
Dalam memanfaatkan sumber daya alam, manusia perlu berdasar pada prinsip
ekoefisiensi. Artinya tidak merusak ekosistem, pengambilan secara efisien dalam
memikirkan kelanjutan SDA. Sebagai modal dasar pembangunan, sumberdaya alam
harus dimanfaatkan sepenuh-penuhnya tetapi dengan cara-cara yang tidak merusak,
bahkan sebaliknya, cara-cara yang dipergunakan harus dipilih yang dapat
memelihara dan mengembangkan agar modal dasar tersebut makin besar manfaatnya untuk
pembangunan lebih lanjut di masa mendatang.
II. RUMUSAN MASALAH
1.
Apakah Sumber Daya Alam itu dan apa sajakah
klasifikasi sumber daya alam ?
2.
Apa sajakah
manfaat sumber daya alam ?
3.
Bagaimana cara yang tepat untuk mengelola sumber daya
alam ?
BAB 2
PEMBAHASAN
I. PENGERTIAN DAN KLASIFIKASI SUMBER DAYA ALAM
Sumber daya tidak lain adalah segala
benda dan potensi yang ada disekitar manusia yang dapat dimanfaatkan dan dapat
menjamin kehidupan serta kelangsungan hidup manusia (Sumaatmadja, Nursid;
1988). Secara Garis besar, Sumber daya itu dapat diklasifikasikan menjadi dua
penggolongan, yaitu sumber daya alam (natural resource) dan sumber daya manusia
(human resource). Menurut Owen dalam buku Geografi Pembangunan karya Nursid
Sumaatmadja mengatakan bahwa sumber daya alam tidak lain adalah segala komponen
lingkungan alam seperti tanah, air, sebidang lahan, hutan, binatang liar,
mineral yang dapat dimanfaatkan oleh manusia dalam meningkatkan
kesejahteraannya. Nursid Sumaatmadja (1988,
hal. 75) mendefinisikan sumber daya manusia sebagai segala potensi dan kemampuan yang ada dalam
diri manusia yang dapat dimanfaatkan bagi kepentingan hidup serta kelangsungan
hidup manusia sendiri.
Sedangkan menurut Subartiyah (2008,
hal. 4), sumber daya terbagi menjadi tiga yaitu sumber daya alam hayati ( semua
organisme hidup, kecuali manusia yang ada di alam), Sumber daya alam non hayati
(sumber daya yang tidak hidup yang tidak disediakan oleh alam) dan sumber daya
buatan ( sumber daya yang ada karena pengaruh manusia).
Sumber daya alam dapat dibedakan
berdasarkan sifat, potensi, dan jenisnya.
1.
Berdasarkan Sifat
a.
Sumber daya alam yang terbarukan (renewable),
misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba, air, dan tanah. Disebut terbarukan karena
dapat melakukan reproduksi dan memiliki daya regenerasi (pulih kembali).
b.
Sumber daya alam yang tidak terbarukan (nonrenewable),
merupakan sumber daya alam yang dapat habis dalam
penggunaannya atau dapat juga dibentuk lagi tetapi memerlukan waktu yang lama
yaitu ribuan tahun bahkan jutaan tahun. misalnya: minyak tanah, gas bumi,
batu tiara, dan bahan tambang lainnya, yang setelah dipakai tidak dapat
dipulihkan kembali atau tidak ekonomis untuk dipulihkan kembali.
c.
Sumber daya alam yang tidak habis, misalnya, udara,
matahari, energi pasang surut, dan energi laut.
2.
Berdasarkan Potensi
a.
Sumber daya alam materi, merupakan sumber daya alam
yang dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya. Misalnya, batu, besi, emas, kayu,
serat kapas, rosela, dan sebagainya.
b.
Sumber daya alam energi, merupakan sumber daya alam
yang dimanfaatkan energinya. Misalnya air dengan kekuatan yang dihasilkannya, angin
dengan tenaga yang ditimbulkannya, batu bara, minyak bumi, gas bumi, air
terjun, sinar matahari, energi pasang surut laut, dan lain-lain.
c.
Sumber daya alam ruang, merupakan sumber daya alam
yang berupa ruang atau tempat hidup, misalnya area tanah (daratan) dan angkasa.
3.
Berdasarkan Jenis
a.
Sumber daya alam nonhayati (abiotik) disebut juga
sumber daya alam fisik, yaitu sumber daya alam yang berupa benda-benda mati. Misalnya :
bahan tambang, tanah, air, dan kincir angin.
b.
Sumber daya alam hayati (biotik) merupakan sumber daya
alam yang berupa makhluk hidup. Misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba, dan
manusia.
II. BAHAN TAMBANG
Berikut tabel contoh
bahan tambang dan pemanfaatannya:
No
|
Bahan Tambang
|
Kegunaan
|
1
|
Minyak bumi (Avtur, bensin,
|
Bahan bakar berbagai alat transportasi,
Pelumas mesin,
|
Minyak tanah, Solar, LNG, Oli
|
Salep untuk bahan obat, pembuatan lilin,
pengaspalan
|
|
Vaselin, parafin dan aspal)
|
Jalan
|
|
2
|
Batu Bara
|
Bahan bakar industri
|
3
|
Biji Besi
|
Peralatan rumah tangga, pertanian
|
4
|
Tembaga
|
|
5
|
Bauksit
|
Dasar pembuatan alumunium
|
6
|
Emas dan Perak
|
Sebagai perhiasan
|
7
|
Marmer
|
Bahan bangunan rumah (lantai, dinding)
|
8
|
Belerang
|
Obat penyakit kulit dan korek api
|
9
|
Yodium
|
Obat dan peramu garam beryodium
|
10
|
Nikel
|
Bahan pelapis besi agar tidak mudah
berkarat
|
11
|
Gas Alam
|
bahan bakar kompor gas
|
12
|
Mangaan
|
pembuatan besi baja
|
13
|
Grafit
|
pembuatan pensil dan pembuatan baterai
|
III.MANFAAT SUMBER DAYA ALAM
Manfaat utama dari sumber daya alam
adalah untuk memenuhi kebutuhan dan kelangsungan hidup manusia. Berikut pemanfaatan SDA dibagi berdasarkan sifatnya.
1.
Sumber daya alam hayati
Sumber daya alam hayati meliputi tumbuhan, pertanian, perkebunan, hewan,
peternakan dan perikanan. Sumber daya alam hayati ini dapat dimanfaatkan
sebagai sumber makanan contohnya padi, bahan bangunan contohnya kayu jati, dan
juga bermanfaat secara lebih dekat dengan kehidupan manusia seperti mencari
nafkah dari pertanian, perkebunan dan peternakan.
2.
Sumber daya alam nonhayati
Sumber daya alam non hayati meliputi air, angin, tanah dan hasil tambang.
Air digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti mandi, minum, mencuci
dan juga sebagai sumber kehidupan. Air dan angin juga dapat dimanfaatkan
sebagai penghasil energi, contohnya PLTA dan juga pemanfaatan kekuatan angin
untuk menggerakkan kincir. Sedangkan hasil tambang seperti batu bara, minyak
bumi, gas alam digunakan sebagai bahan bakar minyak untuk transportasi dan
perindustrian. Bahan tambang lainnya seperti emas, perak, tembaga dan logam -
logam lainnya bermanfaat untuk memajukan industri dalam negeri, sumber mata
pencaharian masyarakat dan sebagai sumber devisa negara.
IV.
PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM
Dalam pemanfaatan sumber daya alam
perlu dikelola dengan tepat agar sumber daya alam yang ada dapat optimum
dimanfaatkan dan berguna bagi kehidupan manusia. Bila sumber daya alam rusak
atau musnah kehidupan bisa terganggu. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat
diusahakan dalam pengelolaan sumber daya alam :
1.
Prinsip berwawasan
lingkungan dan berkesinambungan
a)
Penghijauan. Menurut Sabartiyah (2008, hal.25)
penghijauan adalah usaha yang meliputi kegiatan penanaman tanamn keras,
rerumputan serta pembuatan teras dan bangunan pencegah erosi di areal yang
tidak termasuk areal hutan negara atau di arel lain yang berdasarkan rencana
tata guna tanh tidak diperuntukkan sebagai hutan
b)
Reboisasi, merupakan usaha yang meliputi penanaman
atau permudaan poho-pohon serta jenis tanaman lain di arel hutan negara dan di
areal lain yang berdasarkan rencana tata guna tanh diperuntukkan untuk hutan
(Sabartiyah, 2008)
c)
Sengkedan atau terasering
d)
pengembangan
daerah aliran sungai
e)
pengelolaan air limbah
f)
penertiban pembuangan sampah
2.
Prinsip Mengurangi, dalam
mengambil sumber daya alam sebaiknya jangan diambil semuanya, tetapi berprinsip
mengurangi saja. Pengambilan yang dihabiskan akan merusak lingkungan dan
mengganggu ekosistem lingkungan.
3.
Prinsip Daur Ulang.
BAB 3
PENUTUP
I. KESIMPULAN
Sumber daya adalah segala benda dan potensi yang ada
disekitar manusia yang dapat dimanfaatkan dan dapat menjamin kehidupan serta
kelangsungan hidup manusia. Sumber daya alam dapat dibedakan berdasarkan sifat,
potensi, dan jenisnya.
1.
Berdasarkan sifatnya
a.
Sumber daya alam yang terbarukan (renewable)
b.
Sumber daya alam yang tidak terbarukan (nonrenewable)
c.
Sumber daya alam yang tidak habis
2.
Berdasarkan potensinya
a.
Sumber daya alam materi
b.
Sumber daya alam energi
c.
Sumber daya alam ruang
3.
Berdasarkan jenisnya
a.
Sumber daya alam nonhayati (abiotik)
b.
Sumber daya alam hayati (biotik)
DAFTAR
PUSTAKA
Sumaatmadja,
Nursid. 1988. Geografi pembangunan. Jakarta: Direktorat Pendidikan dan
Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
Sabartiyah.
2008. Pelestarian Lingkungan Hidup. Jakarta: Pamularsih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan berkomentar dengan baik dan bijak